Drama Knockaert dengan Watford
Cardiff serta Hull City udah ditandaskan promo ke Liga Primer 2013/14 sebab menduduki urutan ke-1 serta ke-2 Sektor Championship 2012/13. Satu kesebelasan Agen Slot Terpercaya promo lain bakal dipastikan melalui sesi play-off. Ada Watford, Brighton, Crystal Palace, serta Leicester City yang menduduki peringkat ke-3 hingga enam.
Di sesi semi-final play-off Championship 2012/13 itu Watford hadapi Leicester sementara Brighton menentang Palace. Juara dari 2 pertandingan itu bakal bersua di final serta mempertandingkan satu ticket paling akhir buat dapat promo ke sektor paling atas liga sepakbola Inggris.
Dari kejadian perebutan persaingan ticket promo itu, ada suatu cerita terhebat dalam sepakbola yang berlangsung di putaran kedua semi-final di antara Watford serta Leicester. Anthony Knockaert, yang ketika itu masih bela Leicester, terlihat bakal jadi pemain yang akan tidak lupakan kejadian itu.
tingkat itu jadi modal mempunyai nilai jalani putaran kedua yang terjadi di Vicarage Road, Watford.
Namun dalam menit ke-15, Matej Vydra sukses Togel Hari Ini membikin "score" kembali imbang. Gak tahan lama, David Nugent, yang membuat gol kemenangan di King Power, membikin Leicester kembali di atas angin empat menit berlalu. Score 1-1 bermakna Leicester lagi unggul agregat 1-2.
Vydra terus kembali membuat gol dalam menit ke-65. Score 2-1 di Vincarage Road, apabila bertahan hingga pluit tandanya selesainya kompetisi, bakal membikin ke-2 kesebelasan menyambung kompetisi sampai sesi tambahan. Ketetapan gol datang gak berlaku di sesi play-off Championship.
Namun Leicester benar-benar gak butuh peraturan gol datang buat dapat melesat ke final. Leicester miliki peluang menang mendekati sesi ke-2 selesai. Di tambahan waktu kompetisi yang terjadi empat menit, Leicester mendapat hadiah penalti seusai Anthony Knockaert dilanggar bek Watford, Marco Cassetti.
Putusn penalti itu cukup frontal. Knockaert yang membawa bola disamping kiri pertahanan Watford mendapat contact kurang dari Cassetti. Cassetti lantas tunjukkan isyarat terkejut atas putusan Michael Oliver. Bek asal Italia itu juga sempat menyoalkan putusan si wasit.
Akan tetapi putusan udah diambil. Penalti masih dikasihkan. Knockaert, yang benar-benar tampil cukup impresif di pertandingan itu, ambil bola serta siap-siap jadi pelaku eksekusi penalti. Pemain kelahiran 20 November 1991 ini benar-benar pemain ahli bola mati. Knockaert siap-siap jadi penentu kemenangan Leicester.
Terus Knockaert siap-siap menyepak penalti. Ia menuju ke sisi kanan buat ambil ancang-ancang menyepak dengan kaki kiri, kaki unggulannya. Diambilnya napas dalam-dalam buat merehatkan diri. Apabila sepakannya dapat memperdaya Manuel Almunia, score sama imbang 2-2 bakal bermakna agregat 2-3 buat Leicester. Permainan over buat Watford yang bermainnya bertambah mendekati akhir kompetisi.
Namun sepakbola yaitu tempatnya cerita terhebat. Plot twist berlangsung. Nyatanya sepakan Knockaert dapat diblok Almunia. Sampai bekas penjaga gawang Arsenal itu mengendalikan kembali sepakan Knockaert yang mencoba memakai bola muntah hasil block Almunia.
Cassetti memberikan respon cepat bola rebound ke-2 dengan buang jauh bola ke lapangan tengah. Bola sapuan Cassetti jatuh cocok di kaki pemain Watford yang lain, Ikechi Anya. Disinilah kejadian gak terabaikan buat Knockaert berasal.